Mengenal Desktop Environment Linux
1. Pendahuluan
Assalamualaikum wr. wb.
Oke teman-teman kali ini saya akan menjelaskan tentang apa itu desktop environment.
2. Latar Belakang
Dalam sistem operasi linux memiliki distro yang berbeda-beda jadi tampilan desktopnya berbeda-beda, desktop tersebut ada yang menggunakan desktop bawaan distro adapun yang menggunakan desktop default.
3. Tujuan
- Memahami desktop environment di sistem operasi linux
- Dapat memilih desktop sesuai kebutuhan dan selera masing-masing
4. waktu
- 25 mennit
5. Pembahasan
A. Pengertian
Pada komputer, sebuah desktop
environment umumnya merujuk ke gaya grafis antarmuka pengguna (GUI=Graphical User Interface) yang mememperlihatkan kiasan dekstop di layar komputer modern. Lingkungan desktop adalah alternatif yang paling populer sebagai pengganti antarmuka baris perintah CLI (command line interface) yang saat ini umumnya digunakan terbatas oleh para pakar komputer. Sebuah desktop environment biasanya terdiri dari ikon, sistem jendela (window), bilah alat (toolbar), map (folder), latar belakang (wallpaper), dan gadget layar utama (desktop widgets). Sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS X masing-masing mempunyai lingkungan desktop tersendiri. UNIX/Linux juga mempunyai berbagai desktop enironment.
B. Macam-macam Desktop Environment Linux
Saat ini ada 8 Jenis Lingkungan Desktop (Desktop Environment) yang populer digunakan pada OS Linux, yaitu :
1.) Unity
Unity adalah adalah desktop environment bawaan dari Distro Ubuntu. Tampilan dari desktop envirnment ini hampir mirip dengan gnome
2.) KDE (K Desktop Environment)
Keunggulan utama KDE adalah kemudahan pemakaian, fleksibilitas, portabitilis, dan kekayaan fitur. Penggunaan KDE untuk Desktop Environment perlu spesifikasi komputer yang tinggi agar didapatkan efek grafis yang maksimal.
3.) GNOME (GNU Network Object Model Environment)
GNOME lebih sederhana dibandingkan dengan KDE namun lebih ringan untuk digunakan pada komputer spesikasi rendah. Saat ini GNOME merupakan Desktop environment yang paling banyak digunakan oleh pengguna Linux.
4.) XFCE
XFCE merupakan desktop environment untuk Unix dan platform mirip Unix lainnya, seperti Linux, Solaris dan BSD. Tujuannya: cepat, ringan, menarik secara visual dan mudah digunakan. Konfigurasi sepenuhnya digerakkan melalui mouse, dan file-file konfigurasi disembunyikan dari pengguna biasa.
5.) LXDE (Lightweight X11 Desktop Environment)
LXDE adalah sebuah desktop environment yang ringan dan cepat. LXDE dirancang agar ramah bagi pengguna dan desainnya ramping, ini untuk menjaga agar penggunaan sumber daya tetap rendah. LXDE menggunakan RAM dan CPU berkemampuan rendah namun tetap kaya fitur sistem operasi. Karena penggunaan sumber daya yang rendah inilah yang membuat LXDE hemat energi.
6.) Cinnamon
Desktop Cinnamon merupakan default atau standard desktop yang ada pada Distro Linux mint yang dikembangkan dari Desktop GNOME 3. Karena didasarkan pada GNOME, Cinnamon banyak menggunakan utilitas yang ada pada GNOME namun juga mencakup beberapa alat konfigurasi yang dibuat sendiri oleh pengembang Linux Mint. Desktop ini menawarkan efek grafis yang bagus dan menu aplikasi dan ringan untuk digunakan, sehingga pada tahun 2013 meraih penghargaan sebagai peringkat 1 untuk Desktop Environment yang ada di OS Linux.
7.) MATE
MATE adalah desktop yang digunakan di Fedora 16 menggantikan Gnome 3.
Desktop MATE ditujukan bagi pengguna yang menginginkan desktop yang stabil dan produktif.
6. Kesimpulan
Jadi linux memiliki macam-macam desktop environment ysng bids kalian pilih sesuai selera dan dan kebutuhan masing-masing karena tersedia banyak desktop environment.
7. Referensi
- Ebook pengenalan sistem operasi Linux
Assalamualaikum wr. wb.
Oke teman-teman kali ini saya akan menjelaskan tentang apa itu desktop environment.
2. Latar Belakang
Dalam sistem operasi linux memiliki distro yang berbeda-beda jadi tampilan desktopnya berbeda-beda, desktop tersebut ada yang menggunakan desktop bawaan distro adapun yang menggunakan desktop default.
3. Tujuan
- Memahami desktop environment di sistem operasi linux
- Dapat memilih desktop sesuai kebutuhan dan selera masing-masing
4. waktu
- 25 mennit
5. Pembahasan
A. Pengertian
Pada komputer, sebuah desktop
environment umumnya merujuk ke gaya grafis antarmuka pengguna (GUI=Graphical User Interface) yang mememperlihatkan kiasan dekstop di layar komputer modern. Lingkungan desktop adalah alternatif yang paling populer sebagai pengganti antarmuka baris perintah CLI (command line interface) yang saat ini umumnya digunakan terbatas oleh para pakar komputer. Sebuah desktop environment biasanya terdiri dari ikon, sistem jendela (window), bilah alat (toolbar), map (folder), latar belakang (wallpaper), dan gadget layar utama (desktop widgets). Sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS X masing-masing mempunyai lingkungan desktop tersendiri. UNIX/Linux juga mempunyai berbagai desktop enironment.
B. Macam-macam Desktop Environment Linux
Saat ini ada 8 Jenis Lingkungan Desktop (Desktop Environment) yang populer digunakan pada OS Linux, yaitu :
1.) Unity
Unity adalah adalah desktop environment bawaan dari Distro Ubuntu. Tampilan dari desktop envirnment ini hampir mirip dengan gnome
2.) KDE (K Desktop Environment)
Keunggulan utama KDE adalah kemudahan pemakaian, fleksibilitas, portabitilis, dan kekayaan fitur. Penggunaan KDE untuk Desktop Environment perlu spesifikasi komputer yang tinggi agar didapatkan efek grafis yang maksimal.
3.) GNOME (GNU Network Object Model Environment)
GNOME lebih sederhana dibandingkan dengan KDE namun lebih ringan untuk digunakan pada komputer spesikasi rendah. Saat ini GNOME merupakan Desktop environment yang paling banyak digunakan oleh pengguna Linux.
4.) XFCE
XFCE merupakan desktop environment untuk Unix dan platform mirip Unix lainnya, seperti Linux, Solaris dan BSD. Tujuannya: cepat, ringan, menarik secara visual dan mudah digunakan. Konfigurasi sepenuhnya digerakkan melalui mouse, dan file-file konfigurasi disembunyikan dari pengguna biasa.
5.) LXDE (Lightweight X11 Desktop Environment)
LXDE adalah sebuah desktop environment yang ringan dan cepat. LXDE dirancang agar ramah bagi pengguna dan desainnya ramping, ini untuk menjaga agar penggunaan sumber daya tetap rendah. LXDE menggunakan RAM dan CPU berkemampuan rendah namun tetap kaya fitur sistem operasi. Karena penggunaan sumber daya yang rendah inilah yang membuat LXDE hemat energi.
6.) Cinnamon
Desktop Cinnamon merupakan default atau standard desktop yang ada pada Distro Linux mint yang dikembangkan dari Desktop GNOME 3. Karena didasarkan pada GNOME, Cinnamon banyak menggunakan utilitas yang ada pada GNOME namun juga mencakup beberapa alat konfigurasi yang dibuat sendiri oleh pengembang Linux Mint. Desktop ini menawarkan efek grafis yang bagus dan menu aplikasi dan ringan untuk digunakan, sehingga pada tahun 2013 meraih penghargaan sebagai peringkat 1 untuk Desktop Environment yang ada di OS Linux.
7.) MATE
MATE adalah desktop yang digunakan di Fedora 16 menggantikan Gnome 3.
Desktop MATE ditujukan bagi pengguna yang menginginkan desktop yang stabil dan produktif.
6. Kesimpulan
Jadi linux memiliki macam-macam desktop environment ysng bids kalian pilih sesuai selera dan dan kebutuhan masing-masing karena tersedia banyak desktop environment.
7. Referensi
- Ebook pengenalan sistem operasi Linux

Comments